Spahalski bersaudara cerita tentang si kembar pembunuh

Stephen Spahalski dan Robert Bruce Spahalski

   Dua saudara kembar yang sama-sama jadi pembunuh, Stephen Spahalski membunuh seorang pemilik toko di Elmira, daerah dimana ia tinggal dan itu terjadi pada tahun 1971, saat usianya baru 16 tahun. Robert mengaku bahwa ia membunuh orang karena  mencoba 'memperkosanya'. Dalam apa yang dia sebut sebagai pembelaan terhadap pemaksaan secara seksual oleh seorang gay. Ronald Ripley, korban tewas oleh sejumlah tusukan yang dilakukan oleh Stephen. Stephen Spahalski kemudian dinyatakan bersalah di pengadilan dan dijatuhi hukuman pada november 1972. Pembunuhan oleh Stephen tersebut adalah kejadian pertama kali selama empat puluh tahun terakhir di wilayah Elmira Heights.

     Pada awalnya polisi menduga pelaku pembunuhan Ripley adalah saudara kembar Stephen yaitu Robert, karena Robert dikenal suka mencuri, melakukan pembakaran sekolah dan menggarong .  Pertama kali Robert berurusan dengan polisi adalah saat dia tertangkap tengah mengendarai mobil curian pada Juli 1971 dan ditahan. Ketika itu umurnya baru 16 tahun dan terkenal juga sebagai preman jalanan di Elmira. Dan ternyata kemudian terbukti Stephen lah yang bersalah hingga di penjara di LP Attica, New York.

    Sampai disitu masa kebersamaan Stephen dan Robert pun berakhir dengan dibuinya Stephen. Dua saudara kembar ini dibesarkan oleh sebuah keluarga yang berantakan. Orangtua mereka bercerai, sang ibu, Anita Spahalski pergi entah kemana dan ayahnya, Bernard Spahalski pun tak pernah serius mengurus anak-anaknya. Robert Spahalski sepertinya bertambah frustrasi dengan keadaan itu. Pada tahun 1973 Robert akhirnya bisa dipenjarakan karena kasus perampokan, 2 tahun ia di penjara. Di penjara yang terpisah dari Stephen Robert menjalani rehabilitasi, namun nampaknya kurang berhasil. Di usia 18 sampai 26 tahun tersebut  Robert sering keluar masuk penjara karena berbagai kasus kejahatan.

      Beberapa waktu berselang Robert pindah ke Rochester, namun kehidupan kelamnya tetap berlanjut. Di jalanan ia terlibat perdagangan kokain, prostitusi dan tindak kejahatan lain. Punya kehidupan normal juga si Robert ini, ia punya kekasih, Christine Gonzalez yang menjalin hubungan dengan Robert selama 10 tahun. Vivian Irizarry teman Robert yang sangat memahami hubungan keduanya kemudian tewas. Mayat Vivian ditemukan di basement dimana Robert dan kekasihnya tinggal serumah. Peristiwa itu terjadi pada november 2005.

Robert Bruce Spahalski

     Robert Spahalski dituduh sebagai pelakunya, dan dia mengakuinya. Dalam persidangan yang panjang atas pembunuhan Vivian tersebut, akhirnya terungkap juga tiga pembunuhan lain yang dilakukan oleh Robert. Bahkan peristiwanya terjadi 14 tahun sebelumnya. Dimana saat itu Robert masih sering bertransaksi kokain dan berpetualang di dunia prostitusi. Korban yang dibunuh adalah Moraine Armstrong, seorang pelacur pada Desember 1990. Adrian Berger pacarnya dibunuh pada Juli 1991 dan korban ketiga Charles Grande pada bulan Oktober di tahun yang sama. Semua pembunuhan dilakukan terkait dengan penggunaan kokain.

        Dari hasil persidangan yang panjang dan melelahkan tersebut, Robert Spahalski dinyatakan terbukti bersalah melakukan pembunuhan berantai dan dijatuhi hukuman penjara selama 100 tahun.
sumber murderpedia.org