Pada sisi lain dari pihak pemerintah, Eliot Ness berhasil menunjukkan kemajuan yang cukup berarti. Dia telah berhasil menyelidiki dan menutup bisnis produksi bir milik Capone. Ness dan para agennya telah memperoleh banyak catatan pelanggaran yang dapat digunakan untuk menjebloskan Capone ke penjara, yaitu tentang penyimpangan pajak.
Eliot Ness sangat ingin mempermalukan Capone di depan publik lalu memasukkanya ke dalam penjara. Pembunuhan terhadap seorang teman dekatnya adalah menjadi penyulut dendam Ness dan menjadi alasan menangkap Capone. Dari sekian kesuksesan Ness dalam memerangi Capone dan organisasinya. Dia telah melakukan operasi penggerebekan di beberapa tempat dan berhasil mengumpulkan 45 kendaraan truk. Berbagai jenis dan variasi bahkan ada diantaranya yang masih baru.
Pemerintah pun memfasilitasinya dengan memberi ruang parkir di sebuah tempat, bahkan menyewa lagi di tempat lain.
Sebuah pukulan telak dari Eliot Ness sebagai gertakan psikologis untuk menyerang keangkuhan Capone. Sesuatu yang pernah dicoba oleh para agen terdahulu, tapi kurang menunjukkan hasil. Ness mengumpulkan truk-truk tersebut kemudian merekrut banyak pengemudi. Lalu mereka berkonvoi seperti parade, memperlihatkan pada khalayak umum. Ketika semua siap, Ness mulai bergerak menuju jalanan.
"Baik Snorkey," Ness memanggil Capone dengan julukan yang biasa digunakan Capone untuk memanggil teman dekatnya. "Saya hanya ingin memberitahu anda bahwa jika menengok ke jendela, anda akan lihat apa yang akan terjadi pada pukul 11 siang nanti. Di Michigan Avenue, pasti anda tertarik."
"Apa itu ?" tanya Capone dengan nada ingin tahu.
"Lihat dan saksikan saja" kata Ness dengan mantap lalu menutup telepon.
Iring-iringan kendaraan truk itu datang tepat pada jam 11 siang di depan markas Capone. Bergerak lambat ketika lewat dan tak mempedulikan sekelompok anak buah Al Capone yang berkeliaran diluar hotel.
Hari itu adalah hari kemenangan Eliot Ness beserta timnya.
" Apa yang telah kita kerjakan hari ini" Ia berbicara pada semua anggota tim, "adalah membuat wajah seorang kepala gangster yang paling kejam dan paling terkenal dalam sejarah, menjadi merah. Kita telah menunjukkan kepada "yang tak tersentuh" itu, dan mereka pasti tahu bahwa kita siap bertarung habis-habisan.
Eliot Ness berhasil membuat Capone geram. Setelah parade itu, Capone marah dan mengobrak-abrik apa yang ada dalam ruangan suite-nya. Tak hanya membuat marah Capone, tapi Ness juga telah membuat kejutan besar pada bisnis Capone. Jutaan dollar dari hasil perusahaan bir milik Capone pun hilang, ribuan galon bir ditumpahkan dan sekian pabrik bir disegelnya.
Penyadapan yang dilakukan para agen pemerintah telah mengungpkap bagaimana hal terburuk dapat berlangsung. Organisasi mafia nampaknya harus mengurangi sejumlah upeti dan pembayaran tertentu bagi para polisi yang korup.
Mulai saat itu Capone harus mengimpor bir dari tempat lain untuk memasok beberapa bar-nya. Dan lebih parah lagi ketika aparat kepolisian menggerebek gudang penyimpanan pasokan bir pada sebuah operasi rahasia. Dari sana didapati ribuan galon bir yang siap diedarkan ke pelbagai tempat minum.
bersambung disini
AL CAPONE sejarah singkat (24)
Reviewed by seno
on
20:54:00
Rating:
terima kasih banyak untuk sejarah singkat al capone ini sobat...
ReplyDeletewah.. kalau dari bagian awal di gabung sampe akhir uda jadi buku biografi tebel nih..
ReplyDeletenice post :D
@ Asis Sugianto ..Thanks pula untuk sobat.
ReplyDelete@ Cartenz Pyramid ..Ya banyak disono sob,dalam banyak versi dan penulis. Thanks being here
ternyata Hoby sama sejarah Mafia2 ya kang hehehee :)
ReplyDeletemantep kisahnya, jadi tau sejarah singkat al capone nih :)
Keren Sob Postingannya, sejarah singkat al capone. +1 buat artikelnya Sob.
ReplyDeleteSeperti nya Kakak ini suka dengan Sejarah ya?
ReplyDelete@ EKA :: iya pak
ReplyDelete@ Laurencius :: thanks ++
@ TIARA-PC :: bener banget dik,
"sejarah adalah tempat kita berkaca"
mampir lagi nih sobat untuk menyambung silahturahmi sobat...
ReplyDelete@ Asis :: makasih sob
ReplyDeleteijin nyimak ya bos... salam kenal... ^_^
ReplyDelete@ Cendekiawan IT :: terimakasih kunjungannya, silahkan
ReplyDeletebelum ada post terbaru sobat???
ReplyDeletePoistingan yang sangat bagus sob, setidaknya saya dapat mengetahui tentang sejarah singkat Alcapone,....Okey juga sobat lumayan juga buat nambah wawasan pada diri saya, Terima kasih banyak sobat....jangan lupa untuk mampir yah....ditunggu juga nih.....
ReplyDeletewasalam.........
@ Asis => tinggal beberapa seri saja ini sob, mantap kan.
ReplyDelete@ Penyuluh Perikanan => thanks atar atensinya sob
wah...sudah yg ke 24 ya sob...ketinggalan jauh nih
ReplyDeleteThanks sobat Cayo
ReplyDeleteSejarah yg menarik untuk dibaca. Thx share
ReplyDelete@ Kang Bejo :: terimakasih komentarnya.
ReplyDeletebelum juga ada post terbaru sob???
ReplyDeleteNice post my Juragan....
ReplyDeleteSalam Blogger
@ Software Collection => salam blogger, thanks dah komentar disini.
ReplyDelete